Surat Untuk Ibu

16.00 | April, 21st 2008

Ibu..
hari ini genap usiaku 23
Usia yang cukup dewasa bukan?
Namun tidak cukup dewasa untuk mengerti arti tentang "kehilangan"
Ibu..
hari ini teman-tmanku cukup membuatku bisa tersenyum dan tertawa...
ya.. biarpun itu sedikit simpul tawa yang kubuat-buat
Sampai hari ini juga aku berusaha sebisa mungkin dan sekuat mungkin
untuk menjadi seperti yang kebanyakan orang tua ingin kan pada anaknya..
bukan di buat2 atau terpaksa.. tapi aku tahu apa keinginan itu
Aku masih terus berusaha... biarpun kadang dan sering terasa sangat berat
tanpamu..

Ibu..
Aku sangat rindu padamu, melebihi apapun itu dan saat ini..
Sampai saat ini aku selalu akan berusaha untuk membuatmu bangga...
Ini yang hanya bisa aku lakukan sekarang, tidak lebih
paling tidak, itu akan membuatmu tersenyum..
..
Sore ini aku menulis surat ini untukmu,
diliputi mendung yang dari tadi pagi tak beranjak dari sudut pandang manapun
dan seperti biasa air mata ini yang selalu menemaniku, saat-saat seperti ini...

Ibu..
apa kabarmu disana?
di tempat terindah itu, yang dulu sering engkau ceritakan padaku.. tentang pula kebaikan-Nya
Kuharap engkau selalu melihatku, atau sekedar mengawasi dan mengingatkanku, jangan biarkan aku lepas dari semua nasehatmu

Ibu..
Anakmu yang ke 3,...
dia sudah menyelesaikan kuliahnya.. dan sebentar lagi wisuda..
pasti engkau sangat senang, kami juga disini..
dan sekarang tinggal aku yang harus menyelesaikan bangku pendidikan ini..
biarpun sedikit banyak batu sandungan disana-sini..
aku akan tetap berusaha..
dan tetap semangat.. Doakan aku

Ibu..
Engkau adalah inspirasiku saat ini dan sampai nanti
untuk lebih kuat di kehidupanku kini..
Aku, Kami dan Mereka hanya selalu bisa berdoa sekarang..
Untukmu, untukku, dan untuk kami semua..
karena engkau begitu berharga..

- Love U Mom -